Djakarta - Jakarta

Jakarta, apa yang ada di benak anda mendegar atau membaca kata Jakarta?
Ibukota negara ini, pusat segala macam kehidupan dari pusat pemerintahan, perekonomian, budaya dan social serta lainnya.
Jakarta kota metropolitan yang selalu sibuk dengan berbagai aktivitas malamnya.
Jakarta yang terus berbenah dari segala sisi kehidupan yang metropolitan…

Sa’at aku kecil, aku bermimpi [baca; berhayal] untuk tahu dimana Monas, Ancol, TMII, Stasiun Gambir, Gelora Bung Karno, Bandara Internasional Sukarno – Hatta, istana negara dan tempat2 lain yang selalu muncul di layar di televisi.
Dan mungkin itu mimpi sebagian besar anak- anak yang ada jauh dari Jakarta seperti tempat asalku Lampung, mimpi saat aku duduk di bangku Sekolah Dasar (SD)….

Kini Jakarta jauh dari bayanganku [baca; mimpi, hayalan] dulu, Jakarta yang nyaman, indah dengan taman yang tertata rapi dan bersahabat. Jakarta yang kulihat tidak lebih baik dari Lampung, tentu dari kenyamanan terutama gaya hidup di Jakarta. Di Jakarta semua bisa di temui dengan mudah [ga tahu sih sawah dan kebun ada ga ya?] dari anak- anak kecil yang terlantar dan naik turun bis kota untuk me-ngamen sampai dengan tenda esek- esek selepas magrib. Jakarta seperti belantara dengan gedung – gedung yang kokoh menantang langit, di penuhi orang – orang yang siap saling “me-mangsa”. Ini mungkin terjadi di kota – kota besar dimana semua serba instan [baca; cepat] serba tehknologi, serba maju, serba modern, dengan persaingan hidup yang ketat.

Dalam hati aku bertanya “ apakah ini yang namanya kemajuan?…” sambil menatap hamparan gedung – gedung yang angkuh di atas [baca; di atara] rumah – rumah yang tak tertata dengan gang- gang senpitnya. Tanpa menunggu jawaban dari gedung – gedung yang berdiri membisu di sekitarku, aku harus segera bergegas menyusuri koridor Bus Trans Jakarta untuk besiap menuju kawasan Blok M. Dengan sedikit berdesak- desakan karena memang jam – jam sibuk [baca; kerja], setidaknya aku merasa nyaman ada dalam Bus Trans Jakarta bebas dari kemacetan, polusi udara, copet apalagi kampak merah he.. he.. he.. he..
Sampai berjumpa di Blok M… buhbye…:D